Madu merupakan  cairan kental memiliki rasa manis yang dibuat oleh lebah hasil dari nektar bunga yang dikonsumsi mereka. Dari warnanya saja, jika madu berwarna kuning keemasan yang jernih merupakan madu yang cukup sulit untuk didapatkan. Bahkan madu jenis tersebut memiliki harga jual yang lebih tinggi daripada jenis madu yang lebih gelap. Rasa dari beberapa jenis madu akan memiliki rasa yang berbeda berdasarkan dari jenis bunga dari mana nektar tersebut dipanen.

Madu mentah dikeluarkan dari sarang dan langsung dibotolkan, dan karena itu akan mengandung lebih sedikit ragi, lilin dan serbuk sari. Mengkonsumsi madu mentah lokal dipercaya dapat membantu mengatasi alergi akibat paparan serbuk sari berulang kali di daerah tersebut. Madu yang diolah telah dipanaskan dan diproses untuk menghilangkan kotoran.

Kandungan Yang Terdapat Pada Madu

Madu sebagian besar terdiri dari gula. Yaitu dengan persentase rata – rata komposisi total madu yang ditampilkan sebagai perbandingan : fruktosa (38,2%), glukosa (31,3%), maltosa (7,1%), sukrosa (1,3%) dan sekitar 7,2% adalah air.

Madu yang terlalu banyak mengandung air akan berfermentasi. Jika isinya terlalu sedikit maka akan mulai mengkristal. Ada juga gula lain yang membentuk sekitar 1,5%, abu membentuk 0,2 persen madu dan 3,2 persen adalah zat lainnya. Selain gula, yang merupakan sumber energi yang luar biasa zat lain yang tadi sempat dibahas benar-benar merupakan bagian madu yang menakjubkan, dan itulah yang membuat madu.

Mineral yang terkandung dalam madu adalah kalium, belerang, klorin, kalsium, fosfor, sodium, magnesium, besi, mangan dan tembaga. Madu juga mengandung enzim seperti invertase, amylase, dan glukosa oksidase. Vitamin yang ditemukan dalam madu termasuk vitamin B6, thiamin, riboflavin, asam pantotenat dan niasin.

Selain itu ada juga sepert antioksidan chrysin, pinobanksin, vitamin C, katalase dan pinocembrin membantu menetralkan aktivitas radikal bebas yang merusak. Semua vitamin, antioksidan, dan enzim dapat dihancurkan dengan memanaskan madu.

Mengapa Madu Mahal ?

Madu memiliki harga yang mahal karena sangat sulit untuk didapat. Mungkin untuk beberapa jenis madu tertentu yang mudah dijumpai memiliki harga yang tidak mahal, namun dari segi kualitas jelas kalah dengan madu – madu tertentu yang memiliki harga tinggi.

Seperti jenis madu manuka yang hanya terdapat pada lebah yang mengkonsumsi bunga manuka saja. Ini mahal karena bunga hanuka hanya mekar selama beberapa minggu saja dalam setahun dan sangat sulit untuk mengetahui waktu yang tepat kapan bunga tersebut akan mekar.